Pengertian
Evidence Based Medicine adalah integrasi bukti-bukti riset terbaik dengan ketrampilan klinis dan nilai-nilai pasien.
Tujuan EBM
- Membantu dokter untuk membuat keputusan klinis berdasarkan bukti terbaik.
- Memberikan pelayanan medis yang berpusat pada pasien bukan berorientasi pada penyakit.
Langkah-Langkah EBM
- Merusmuskan pertanyaan klinis mengenai pasien. Langkah ini mencakup :
- Patient and Problem : Bagaimana pasien dan masalah apa yang dihadapi paien ?
- Intervention : Tes diagnostik, terapi, paparan, dan sebagainya.
- Comparison : Jika relevan maka harus .....
- Clinical Outcome : Akibat atau hasil dari terapi yang dilakukan.
- Mencari bukti-bukti untuk menegakkan diagnosis.
- Melakukan penilaian kritis. Langkah ini mencakup :
- Validity : Apakah temuan benar ?
- Importance : Apakah temuan penting ?
- Applicability : Apakah temuan dapat diterapkan pada pasien ?
- Menerapkan bukti-bukti pada pasien.
- Melakukan evaluasi kinerja penerapan EBM.
Sumber Bukti
- Sistem : sumber rujukan online yang memberikan hasil-hasil kajian dan materi pendukung EBM lainnya.
- Sinopsis : ringkasan riset asli yang berbasis bukti.
- Sintesis : rangkuman beberapa artikel asli.
- Studi : artikel riset asli.
Ringkasan
EMB adalah pendekatan pelayanan medis yang memadukan bukti-bukti riset terbaik, dengan ketrampilan klinis dokter, dan keunikan, nilai-nilai dan harapan pasien untuk pelayanan yang lebih baik kepada pasien.
No comments:
Post a Comment